Home » Bisnis Ayam Joper, Analisa Usaha dan 5 Hal yang Pentingnya

Bisnis Ayam Joper, Analisa Usaha dan 5 Hal yang Pentingnya

Bisnis Ayam Joper – Ada banyak bidang usaha yang bisa digeluti saat ini mulai dari bisnis pakaian, makanan, hingga salah satu yang menguntungkan, ternak. Kebutuhan akan daging ayam yang masih tinggi membuat usaha budidaya joper punya peluang besar. Banyak orang meremehkannya tetapi bagaimana analisa usaha ayam joper 1000 ekor sebenarnya?

Ayam kampung ketika diolah bisa memberikan tekstur berbeda daripada jenis unggas broiler dan rasa gurih yang tinggi. Meski dari segi pertumbuhan ayam ini lebih lambat tetapi harga di pasaran yang tinggi membuatnya lebih menguntungkan. Ada peluang untung jutaan rupiah dari usaha yang bisa dijalankan di dekat rumah ini.

Daftar Isi

Perbedaan Joper dan Kampung Biasa

Ayam joper sendiri bukan sekedar ayam kampung biasa, ada banyak kelebihan yang akan menambah keuntungan peternak. Joper punya siklus pertumbuhan yang lebih cepat yakni hanya sekitar 2 bulan saja untuk menghasilkan satu ekor siap panen.

BACA JUGA:  5 Tips dan Panduan Ternak Kacer Bagi Pemula yang Mudah Diterapkan

Meski pertumbuhan ayam ini tergolong lebih cepat, tidak ada perbedaan dari segi kekerasan ataupun aroma dan rasa yang keluar. Pemeliharaannya pun cukup mudah apalagi disertai berikut tingkat ketahanan ternak terhitung lebih baik dibanding ayam broiler.

Analisis Usaha Ternak 1000 Ekor

modal ternak ayam joper

Sebelum bisnis dijalankan, sangat penting melakukan kalkulasi dan analisis modal di awal sebelum usaha yang nantinya diperlukan. untuk analisa usaha ayam joper 1000 ekor sudah dirangkum tadi lalu berikut catatan lebih lengkapnya:

  • Anakan Joper (@1000 ekor): Rp. 6.900 / ekor = 6.900.000
  • Obat dan vaksin: Rp. 1.000.000
  • Tambahan Vitamin: Rp. 360.000
  • Pakan ayam (@40 sak): Rp. 350.000 / sak = Rp.14.000.000
  • Listrik: Rp. 500.000
  • Fasilitas makan minum: Rp. 1.000.000
  • 50 unit lampu bohlam: Rp. 200.000
BACA JUGA:  Ciri-ciri Sarang Lebah Madu Hutan Siap Panen, Penting Untuk Diketahui!

Usaha ini memerlukan total modal kurang lebih di angka Rp. 24.460.000, angka yang memang cukup tinggi. Joper ketika sampai pasaran saat ini berada di kisaran harga Rp. 33.000 untuk setiap kilonya, ini bisa fluktuatif bergantung waktu penjualan. Jika dihitung berdasarkan pakan yang diberikan, kemungkinan omset kotor yang akan didapatkan peternak berada di angka Rp. 31.350.000.

Bagikan artikel:
error: Content is protected !!