Siapa sih yang tidak tahu burung kacer? Burung unik berbalut bulu dan ekor yang indah serta dapat menari-nari dengan lincah. Berminat dengan ternak kacer? Ikuti panduan singkat terkait ternak kacer pemula yang ada dalam ulasan berikut ini:
Daftar Isi
1. Memilih Bibit Kacer
Melakukan Pemilihan bibit yang tepat adalah hal terpenting untuk memulai beternak apapun, termasuk ternak burung kacer, usahakan untuk memilih indukan kacer yang berkualitas. Salah satu ciri indukan kacer yang berkualitas adalah, indukan tersebut telah memasuki usia yang produktif, yakni 1 tahun (burung betina) dan 2 tahun (burung jantan).
Selain itu, kondisi bibit kacer juga harus menjadi perhatian para calon peternak, terlebih jika peternak ingin melakukan budidaya menggunakan kandang gantung. Usahakan untuk memilih bibit kacer yang memiliki kicauan merdu, organ tubuhnya lengkap, nafsu makan baik, bulunya tidak rontok, dan memiliki keseimbangan tubuh normal.
2. Menyiapkan Kandang Kacer
Perlu diketahui, terlebih untuk para awam yang baru akan memulai ternak kacer bahwa, jenis kandang yang akan digunakan sangat berpengaruh terhadap produktivitas burung kacer. Salah memilih kandang akan membuat burung menjadi tidak nyaman,, hal tersebut dapat memicu terjadinya stress pada burung kacer.
Hal yang perlu diperhatikan ketika memilih kandang untuk burung kacer adalah ukuran dan lokasi kandang. Usahakan untuk memilih lokasi yang kontak dengan sinar matahari secara langsung, ini untuk menghindari terjadinya kandang yang lembab dan memberikan keleluasaan pada burung untuk bergerak.