Obligasi adalah salah satu kota yang mungkin sudah terdengar bagi Anda yang menekuni dunia investasi. Investasi merupakan salah satu hal sangat penting untuk merencanakan keuangan di masa depan.
Di era modern seperti saat ini memang seseorang dituntut untuk bisa memanajemen uangnya dengan baik. Karena ketika uang yang dimiliki tidak digunakan dengan baik nantinya akan menderita di hari tua.
Salah satu cara untuk menjamin keuangan agar tetap sehat ketika sudah tidak bekerja adalah investasi. Ada banyak sekali jenis investasi bisa dilakukan, dari mulai emas, saham, reksadana, dan obligasi.
Setiap jenis investasi tentunya memiliki risikonya masing-masing. Oleh karena itu, Anda harus mempertimbangkan segala sesuatunya dengan baik sebelum memutuskan untuk menginvestasikan uang yang Anda miliki.
Jangan sampai uang yang Anda peroleh dengan susah payah harus habis akibat salah dalam melakukan investasi. Apalagi sekarang ada banyak sekali perusahaan investasi abal-abal.
Untuk itu Anda harus selalu berhati-hati dalam memilih jasa perusahaan untuk melakukan investasi. Pastikan jika perusahaan tersebut benar-benar kredibel dan telah terdaftar resmi.
Salah satu jenis investasi dengan peminatnya selalu meningkat adalah obligasi. Menurut beberapa sumber menyebutkan dalam beberapa tahun terakhir peningkatan investor investasi ini meningkat secara tajam.
Ini menunjukkan bahwa obligasi menjadi salah satu jenis investasi yang sangat diminati oleh masyarakat Indonesia. Ada beberapa hal yang harus Anda pahami dengan baik jika ingin terjun dalam dunia investasi ini.
Jangan sampai Anda berinvestasi tanpa tahu bagaimana cara kerjanya. Karena dalam berinvestasi apapun selalu memiliki risiko, maka semuanya harus dipersiapkan dengan baik agar bisa mendapatkan keuntungan.
Obligasi Adalah? Berikut Ini Pengertiannya
Obligasi merupakan surat utang yang diterbitkan oleh pihak yang berhutang kepada pihak yang berpiutang. Secara sederhana obligasi bisa disebut sebagai surat pernyataan hutang.
Jangka waktu obligasi di Indonesia sendiri biasanya sekitar 1 sampai 10 tahun. Oleh karena itu obligasi disebut sebagai surat utang berjangka menengah panjang.
Dalam surat obligasi disebutkan dengan jelas berapa lama waktu pembayaran dan juga suku bunga yang harus dibayarkan oleh pihak penerbit obligasi. Biasanya obligasi dilakukan untuk menghimpun dana dari masyarakat untuk membiayai keperluan perusahaan.
Biasanya para pengusaha menerbitkannya untuk mendapatkan dana segar supaya kegiatan bisnis tetap berjalan. Selain para pebisnis pemerintah juga mengeluarkan obligasi.
Pemerintah mengeluarkan obligasi biasanya untuk keperluan defisit. Ini merupakan salah satu cara yang mungkin ditempuh oleh pemerintah ketika membutuhkan dana segar untuk APBN. Seperti halnya saham, obligasi juga diperjualbelikan.
Akan tetapi jika membeli saham bisa dilakukan pada Bursa Efek Indonesia, untuk membeli obligasi tidak dapat dilakukan di sana. Jika ingin membeli obligasi maka Anda bisa menggunakan agen yang memiliki kontak langsung dengan penerbitnya. Sebagai contoh Anda ingin membeli obligasi dari pemerintah.
Biasanya pemerintah menunjuk agen seperti bank dan juga lainnya untuk memperjualbelikan obligasi. Ini merupakan salah satu ketentuan yang ditentukan oleh pemerintah ketika menerbitkan obligasi.
Keuntungan Melakukan Investasi Obligasi
Setiap orang ketika melakukan investasi tentunya ingin mendapatkan sebuah keuntungan. Dan berikut beberapa keuntungan yang bisa didapatkan ketika melakukan investasi obligasi.
-
Keuntungan yang Diperoleh dari Kupon
Ketika melakukan investasi obligasi maka salah satu sumber keuntungannya adalah kupon atau bunga. Ada beberapa jenis kupon atau bunga yang ada dalam investasi obligasi.
Salah satu yang mempengaruhi besar kecilnya bunga obligasi adalah lamanya waktu. Itu sama makin lama waktunya maka biasanya bunga yang didapatkan semakin besar.
-
Keuntungan dari Selisih Harga
Anda Juga bisa mendapatkan keuntungan dari selisih harga obligasi. Karena ada kalanya Anda membeli dengan harga tertentu ketika menjualnya ternyata harganya sudah naik.
Sebagai contoh Anda membeli obligasi dengan harga 100 juta. Dan ternyata ketika Anda menjual ternyata harganya sedang naik menjadi 125 juta.
Itu artinya Anda mendapatkan keuntungan sebanyak 25 juta. Sebagai catatan ketika membeli harga obligasi tidak selalu ketika Anda menjualnya harganya naik.
-
Sangat Aman
Salah Satu hal yang sangat harus diperhatikan ketika berinvestasi yaitu adalah keamanan. Obligasi adalah jenis investasi yang sudah diatur di dalam undang-undang sehingga tidak perlu diragukan lagi keamanannya.
-
Bunga yang Didapatkan Lebih Besar Dibandingkan Bunga Deposito
Salah satu keuntungan lainnya yaitu adalah bunga dari investasi obligasi bisa dikatakan cukup besar. Yang pasti jumlahnya yaitu adalah melebihi jumlah bunga deposito Bank.
Kekurangan Melakukan Investasi Obligasi Adalah?
Seperti halnya investasi lain, obligasi juga memiliki beberapa kekurangan. Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan ketika Anda ingin melakukan investasi obligasi.
-
Adanya Risiko Gagal Bayar dari Penerbit Obligasi
Salah satu risiko yang harus ditanggung oleh investor obligasi atau adalah penerbit yang gagal membayar. Ini Tentunya dapat membuat Anda mengalami kerugian besar karena bukan hanya bunga yang tidak dibayarkan akan tetapi jumlah uang yang diinvestasikan juga tidak kembali.
Akan tetapi jika Anda melakukan obligasi pada pemerintah hal ini sepertinya tidak akan terjadi. Karena obligasi pemerintah sudah memiliki dasar hukum yang jelas dalam undang-undang.
-
Rentan Terhadap Berbagai Macam Situasi Ekonomi
Kekurangan lain dari obligasi adalah sangat rentan terhadap berbagai macam kondisi ekonomi, politik dan lain sebagainya. Hal ini dikarenakan hal tersebut dapat mempengaruhi pasar keuangan.
-
Menjual Obligasi Sebelum Masa Jatuh Tempo dapat Menimbulkan Kerugian
Ketika Anda memutuskan untuk menjualnya sebelum jatuh tempo pada pasar sekunder maka bisa menyebabkan kerugian. Hal ini dikarenakan harga jualnya lebih murah dibandingkan dengan harga beli.
Jenis-jenis Obligasi Berdasarkan Penerbitnya
Ada beberapa jenis penerbit obligasi. Hal yang sangat penting untuk diketahui ketika berinvestasi obligasi adalah penerbitnya. Berikut beberapa jenis penerbit obligasi.
-
Corporate Bonds
Corporate bonds adalah obligasi yang dikeluarkan oleh perusahaan baik itu BUMN atau swasta. Sebagai contoh perusahaan Makmur Jaya mengeluarkan surat obligasi selama 5 tahun.
-
Government Bond
Government bond Adalah jenis obligasi yang dikeluarkan oleh pemerintah. Pemerintah mengeluarkan obligasi satu ini pertama kali pada tahun 2006.
Obligasi pemerintah sendiri dibagi menjadi beberapa bagian. Sebelum Anda berinvestasi obligasi pemerintah ada baiknya mempelajari terlebih dahulu beberapa jenis yang ada.
-
Municipal Bonds
Ini merupakan jenis obligasi yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah. Alasan mengapa pemerintah daerah melakukan obligasi biasanya adalah untuk melakukan pembangunan kepentingan publik.
Jika dilihat dari nominalnya maka aplikasi dapat dibedakan menjadi dua, obligasi konvensional dan ritel. Bagi Anda yang memiliki uang banyak maka bisa berinvestasi pada obligasi konvensional.
Maksud dari konvensional di sini yaitu adalah surat utang yang memiliki nilai sangat tinggi sekitar 1 miliar per slotnya. Sedangkan untuk obligasi ritel adalah investasi yang bisa dibeli dengan harga kecil sekitar Rp1.000.000.
Lakukan Persiapan dengan Matang Sebelum Investasi Obligasi
Walaupun obligasi adalah investasi yang bisa dikatakan sangat minim dengan risiko akan tetapi segala sesuatunya harus tetap dipersiapkan dengan baik. Karena jika Anda tidak mempersiapkan dengan baik maka risiko kerugian akan tetap ada.
Ada banyak instrumen yang harus diperhatikan dalam melakukan investasi obligasi. Jika Anda mampu mempelajari setiap instrumen dengan baik mungkin saja bisa mendapatkan keuntungan besar dari obligasi.
Jika Anda masih seorang pemula sangat disarankan untuk melakukan investasi dalam jumlah kecil terlebih dahulu. Selain itu Usahakan untuk mengambil investasi yang disediakan oleh pemerintah karena ini jauh lebih aman oleh seorang pemula.
Obligasi adalah jenis investasi yang bisa dikatakan memberikan untung besar bagi para pemiliknya. Dengan catatan, Anda melakukan setiap proses dan mengambil keputusan dengan baik.
Ini merupakan salah satu jenis investasi sangat direkomendasikan bagi Anda. Dibandingkan bermain saham ini mungkin lebih sederhana, akan tetapi mampu memberikan keuntungan yang tidak sedikit.
Setiap orang tentunya memiliki pandangannya masing-masing dalam melakukan investasi. Salah satu hal yang harus Anda pahami dengan baik adalah ketika berinvestasi maka disesuaikan dengan kemampuan diri sendiri.
Jangan mengambil risiko terlalu besar jika merupakan seorang pemula. Jika Anda hanya berpatokan pada seseorang yang sudah ahli dalam berinvestasi maka hal tersebut tidak dibenarkan.
Untuk mendapatkan keuntungan dari melakukan investasi tidak semudah membalikkan telapak tangan. Walaupun investasi obligasi terlihat sederhana sebenarnya ada banyak sekali instrumen di belakang sangat harus diperhatikan.
Dengan cara berinvestasi dengan tepat, aplikasi ini bisa menjadi pilihan terbaik Anda untuk mempersiapkan keuangan di masa depan. Obligasi adalah jenis investasi sangat menjanjikan dan bisa dimulai dengan modal kecil atau besar.