Home » Internal Audit Adalah: Berikut Pengertian, Tugas, Fungsi dan Jenisnya

Internal Audit Adalah: Berikut Pengertian, Tugas, Fungsi dan Jenisnya

Tahukah Anda jika internal audit adalah bagian dari kegiatan peninjauan yang dilakukan secara mutlak karena pemeriksaannya dilakukan secara mendalam. Pada dasarnya, peninjauan ini lebih ke arah objektif dan sistematis ke laporan yang dipertanggungjawabkan oleh manajemen.

Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK) audit internal lebih ke arah pemeriksaan data laporan agar tidak terjadi manipulasi baik itu di bagian komisaris atau penanggung jawab proyek. Tujuan dari pemeriksaan ini adalah supaya tujuan dilaksanakannya proyek dapat terlaksana dengan baik.

Selain itu, proyek yang sudah melewati pemeriksaan audit secara mendalam bisa mendapatkan keseluruhan data secara lebih konkret. Bahkan, evaluasi data juga bisa dilakukan dengan cepat ketika semua laporan sudah sesuai menyesuaikan awal.

Internal audit adalah tindakan yang dilakukan oleh auditor internal. Biasanya auditor internal dapat bergerak secara terstruktur dalam menganalisis dan mengawasi data yang sudah ada ketika proyek telah selesai dilakukan oleh divisi perusahaan tersebut.

BACA JUGA:  Faktur Adalah Bukti Transaksi Penting, Berikut Pengertian, Bentuk dan Fungsinya

Dalam sebuah perusahaan, auditor internal memiliki ruang gerak yang objektif karena posisinya independen dan tidak dapat diganggu gugat. Audit internal dapat membantu perusahaan untuk mencapai tujuan dengan memberikan laporan berdasarkan data penilaiannya.

Daftar Isi

Tujuan dari Ditugaskannya Internal Audit

Pada dasarnya tujuan internal audit adalah untuk menelaah penerapan sistem manajemen secara mendalam mengenai pengendalian operasional di dalamnya. Untuk lebih jelasnya, tujuan ditugaskannya auditor internal bisa dijelaskan ke dalam beberapa poin penting.

  1. Memastikan jika setiap orang sudah mematuhi ketaatan dan kebijakan manajemen.
  2. Memastikan jika prosedur yang diterapkan oleh manajemen sudah terlaksana dengan baik
  3. Mengembangkan sistem operasional manajemen agar mampu mengeluarkan biaya yang lebih sedikit
  4. Memastikan seberapa tingginya tingkat keamanan pembukuan perusahaan dari bahaya pencurian dan penyalahgunaan
  5. Memastikan jika pengelolaan data di dalam perusahaan sudah dilakukan dengan baik
  6. Memastikan kualitas pengelola data perusahaan dalam membuat laporan
  7. Menyarankan beberapa perbaikan agar efisiensi dan efektivitas operasional manajemen dapat meningkat
BACA JUGA:  Akuntabilitas Adalah: Pengertian, Jenis, Contoh dan Fungsinya Dalam Bisnis

Semua itu menjadi tujuan internal auditor di tugaskan dalam sebuah perusahaan. Dengan kontrol yang baik, manajemen bisa semakin berkembang dan terhindar dari kesalahan setelah melalui pengawasan lebih lanjut.

Beberapa Jenis Audit di Perusahaan

Sederhananya internal audit adalah seseorang yang mengevaluasi manajemen organisasi, sistem, proses, hasil dan data secara lebih mendalam. Dalam mengevaluasi dan menganalisis data, audit bisa dibagi ke dalam beberapa jenis.

Bagikan artikel:
error: Content is protected !!