Home ยป Bootstrap Adalah: Pengertian, File Utama dan Cara Menggunakannya

Bootstrap Adalah: Pengertian, File Utama dan Cara Menggunakannya

Bootstrap adalah sebuah cara cepat yang digunakan oleh para pembangun website agar tampilan web menjadi lebih menarik. Sebab di dalamnya mengandung kerangka CSS yang sangat mempermudah pekerjaan seorang front-end developer.

Apabila Anda merupakan seorang web desainer atau sedang berusaha menjadi seorang web desainer, maka pengetahuan mengenai bootstrap ini sangat penting. Sebab tanpanya pekerjaan mendesain akan membutuhkan waktu lama.

Anda akan harus menulis ulang sintaks CSS untuk menampilkan desain terbaik tanpa adanya bantuan dari bootstrap ini. Sudah banyak desainer web yang menggunakan bantuan ini agar bisa menghasilkan sebuah desain terbaik tanpa ribet.

Tentu saja, bagi pemula belum mengenal mengenai framework yang dapat mempermudah pekerjaan seorang desainer web ini. Oleh sebab itu, kami akan memberikan informasi mengenai apa yang dimaksud bootstrap, file utamanya, juga cara penggunaannya.

Apa yang Dimaksud Bootstrap

Bagi seorang web depeloper framework bukanlah hal baru dan asing, karena sudah sering digunakan untuk mempermudah pekerjaan. Apalagi jenis framework yang memiliki berbagai task sehingga dapat menyingkat waktu pembuatan desain sebanyak mungkin.

Bootstrap adalah framework open source yang khusus dibuat untuk front end. Pembuatnya adalah Mark Otto dan Jacob Thornton agar bisa mempermudah dan mempercepat pembuatan juga pengembangan website.

Adanya bootstrap ini membuat developer tidak perlu repot mengetik perintah dan fungsi dasar sehingga dapat menghemat banyak waktu. Di dalamnya terdapat semua jenis HTML dan template dengan basis CSS.

Anda akan mudah untuk menggunakan berbagai fungsi dan komponen. Pembuatan navigasi, sistem grid, carousel gambar, dan tombol akan semakin mudah juga tidak merepotkan, pada akhirnya akan membuat Anda bisa menghemat banyak waktu.

Meskipun memberikan kemudahan dalam mendesain, tapi fungsi utamanya adalah untuk membuat sebuah situs di internet yang responsif. Mengutamakan interface yang dapat bekerja optimal pada semua ukuran layar, baik komputer maupun smartphone.

Dengan adanya interface yang responsif membuat developer tidak perlu mendesain situs secara khusus untuk perangkat tertentu. Dengan demikian, dapat menjangkau audiens lebih banyak.

3 File Utama Bootstrap Adalah

Dalam bootstrap terdapat sekumpulan sintaks yang dibuat untuk menjalankan fungsi spesifik dan di dalamnya terdapat berbagai tipe file. Untuk bisa memaksimalkan penggunaannya, Anda harus mengetahui apa saja file utama tersebut, yaitu sebagai berikut.

  1. CSS

Framework ini memiliki fungsi untuk mengatur dan mengelola layout pada website. CSS akan berurusan pada layout website, lalu HTML akan mengatur struktur halaman dan konten web.

Oleh sebab itu, kedua komponen ini harus bekerja bersama untuk bisa menghasilkan fungsi atau tindakan. Seperti membantu menghadirkan tampilan seragam pada banyak halaman website, misalnya lebar desain.

Penggunaan CSS mempermudah seorang pembuat web untuk mengatur banyak halaman, hanya dengan mengarahkan halaman web ke file CSS. Kemudian melakukan perubahan pada satu file saja.

Bukan hanya pengaturan lebar desain, gaya teks maupun ukurannya, CSS juga sangat membantu dalam mengatur tampilan tabel dan gambar. Bagi pemula juga sangat bermanfaat menggunakan framework ini.

  1. js

Jenis lainnya yang banyak digunakan oleh para pembuat website adalah bootsrap.js. Bootstrap adalah framework yang memberikan kemudahan dalam desain, sehingga dalam bootstrap.js disajikan file javascript untuk interaktivitas website.

File ini disebut juga jQuery yang memberikan sintaks javaScript sehingga Anda tidak perlu mengetiknya berulang kali. Jquery merupakan open source populer dan banyak digunakan, karena memiliki banyak fungsi.

Menjalankan permintaan Ajax, membuat widget, membuat animasi, dan membuat konten lebih dramatis, merupakan beberapa keunggulan jQuery. Tentunya, keberadaannya membuat pekerjaan Anda makin mudah dan cepat.

  1. Glyphicons

Bootstrap juga menawarkan file glyphicons halflings yang dapat digunakan gratis. Glyphicons sendiri merupakan ikon yang sangat penting dalam front end website, karena mampu dikaitkan dengan tindakan dan data tertentu.

Tampilan yang disediakan pada glyphicons gratisan ini merupakan tampilan standar, tapi sudah cukup untuk penggunaan keperluan web biasa. Terutama jika tidak membutuhkan desain stylish.

Namun, bagi Anda yang ingin menggunakan lebih banyak fitur dan desain set premium dapat dipilih. Dengan set premium pilihan akan semakin banyak sehingga dapat membuat desain lebih bagus lagi.

Untuk tampilan standar, sebagian menggunakan ikon yang dapat dimodifikasi dengan CSS. Namun, sebagian lainnya sudah default artinya tidak dapat diubah, tapi Anda dapat memilih dan menggunakan sesuai konsep dan tema situs.

Cara Menggunakan Bootstrap Bagi Pemula

Bagi Anda yang ingin menggunakan bootstrap sebenarnya tidak perlu bersusah payah, karena penggunaannya sangat mudah serta tidak perlu menuliskan rangkaian kode panjang. Bahkan pemula dapat mempelajari cara penggunaannya dengan mudah.

Hal ini karena bootstrap adalah framework yang memang dibuat untuk memudahkan pengguna. Berbagai fitur atau elemen sudah ditambahkan agar makin mempercepat kinerja seorang web desainer, di antaranya adalah fitur pembuatan tabel, button, dan notif.

Apabila ingin menggunakannya Anda dapat mengintegrasikan melalui dua cara yaitu manual dan daring. Pengintegrasian menggunakan cara daring paling banyak digunakan dan juga mudah dilakukan.

Anda hanya perlu memulai proses instalasi dengan menggunakan format CDN (Content Delivery Network). Penggunaan CDN akan membuat proses integrasi makin mudah dan praktis, tapi kekurangannya adalah mengurangi tingkat kecepatan dari website.

Hanya tinggal menyalin script yang digunakan untuk memanggil fungsi bootstrap menggunakan CDN. Lalu masukkan ke dalam kode program dan dapat memanggil class atau identifier lainnya.

Untuk pembuatan aplikasi berbasis web atau sebuah web penggunaan bootstrap sebagai framework dari CSS akan mempermudah pekerjaan serta mempersingkat waktu. Oleh sebab itu banyak disarankan bagi web desainer pemula.

Framework gratisan ini dapat digunakan untuk berbagai jenis website juga aplikasi web. Penggunaan versi terbaru bootstrap adalah yang terbaik, karena sudah menambahkan banyak fitur baru sehingga makin membantu web desainer.

error: Content is protected !!