Home ยป Masa Panen Ikan Gabus dan Proses Panennya, Peternak Wajib Tahu!

Masa Panen Ikan Gabus dan Proses Panennya, Peternak Wajib Tahu!

Perawatan dan masa panen ikan gabus memang sangat mudah dan tidak perlu menghabiskan waktu lama. Namun bila dibandingkan, jumlah peminat budidaya Gabus memang tidak sebanyak dengan jenis ikan air tawar lainnya. Padahal ikan Gabus memiliki nilai jual cukup tinggi sehingga bisa membawa keuntungan melimpah seperti saat membudidayakan ikan lele.

Masa Panen Ikan Gabus

Saat akan mulai melakukan penyortiran, peternak harus mengetahui dulu apa saja langkah-langkah menyortir yang benar. Ada berbagai hal penting yang harus dipahami oleh peternak sebelum mulai melakukan penyortiran, diantaranya yaitu.

Ikan Gabus sangat populer di negara Indonesia, peternak bisa menemukannya di sekitar sungai atau rawa yang merupakan habitat asli ikan tersebut. Dalam hal perawatan pun cukup mudah, hanya perlu mengecek kebersihan kolam dan pemberian pakan rutin sampai waktu panen.

Akan tetapi, tidak banyak orang yang memilih untuk membudidayakan ikan gabus karena waktu panen terbilang lama. Peternak perlu melakukan perawatan ternakan gabus hingga mencapai ukuran normal yakni 5 sampai 7 cm saja.

Sekitar rentang waktu 5 sampai 7 bulanan maka peternak akan menghasilkan panen mencapai 5 ekor/kg. Jika terus konsisten dan ditekuni, maka peternak bisa mendapat omset yang tak kalah besar dari budidaya ternakan lain.

Peternak juga harus mengelompokkan ternakan sesuai ukurannya, ternak kecil harus ditempatkan dengan yang berukuran sama. Hal tersebut dilakukan untuk meminimalisir terjadinya kanibalisme yang seringkali terjadi pada ikan gabus berukuran besar.

Proses Panen Ikan Gabus

Saat mulai melakukan proses pemanenan, peternak harus mengetahui terlebih dulu bagaimana cara memanen ternakan yang tepat. Terdapat sejumlah hal penting yang harus diketahui oleh peternak sebelum mulai memanen ikan, diantaranya yaitu.

1. Memilih Indukan Gabus

Langkah pertama yang paling penting sebelum peternak mulai melakukan budidaya adalah memilih induk dengan kualitas baik. Pilihlah indukan jantan yang punya bentuk kepala oval dan untuk betina bentuknya cenderung lebih bulat.

Gabus jantan punya warna gelap di seluruh tubuhnya, sedangkan betina berwarna lebih terang dan cerah. Kemudian untuk gabus jantan punya lubang genital merah jika ditekan terdapat cairan tak berwarna, bening.

2. Menentukan Pemijahan serta Penetasan Telur

Sebelum masuk masa panen ikan gabus, ada proses pemijahan atau pecahnya telur bersamaan induk sel sperma sehingga menghasilkan pembuahan. Akan tetapi tahapan tersebut tidak selalu dapat dilakukan, hanya saat ada ternakan yang pas dengan bibit berkualitas.

Saat hendak melakukan pemijahan, langkah pertama yang dilakukan adalah mencampurkan 20-40 indukan dalam satu kolam. Biarkan seluruh indukan tersebut selama beberapa hari dengan air tetap mengalir maka gabus akan menghasilkan ribuan telur.

3. Merawat Ternakan Ikan Gabus

Perlu diketahui jika setelah menetas ikan gabus memiliki cadangan makanan hanya sekitar dua hari saja. Maka setelahnya peternak harus memberikan pakan sebanyak tiga kali tiap harinya supaya bisa berkembang lebih cepat.

Kemudian saat petani melakukan tahap menebar benih dianjurkan ketika anakan gabus telah berusia dua minggu. Waktu melakukan penyebaran benih lebih efektif jika dilakukan saat pagi hari sebelum ternak gabus makan.

4. Perhatikan Waktu Pakan Ikan Gabus

Selain memberikan pelet, saat membudidayakan gabus peternak juga perlu menyediakan pakan lain seperti ampas daging atau ikan kecil. Peternak pun bisa membuat pakan sendiri yang berupa campuran dari ampas tahu dan juga jagung.

Sebelumnya pakan buatan direbus terlebih dulu kemudian giling atau blender kemudian baru dijemur dibawah sinar matahari. Pastikan ternak gabus diberi makan secara rutin, jika tidak akan muncul sifat kanibal pada tiap ikan tersebut.

5. Proses Panen dan Penjualan Ikan Gabus

Setelah melakukan pembudidayaan kurang lebih selama 7 bulanan maka ikan gabus tersebut sudah siap untuk dipanen. Peternak bisa menjual seekor gabus dengan harga 50 sampai 120 ribuan tergantung juga dengan bobotnya.

Peternak juga bisa menjadikan ikan tersebut ke dalam satuan potongan agar keuntungan yang didapat bisa lebih banyak. Agar bisa menjual ternakan dengan harga lebih tinggi, peternak perlu meningkatkan kualitas dari bibit gabus tersebut.

Nah sekarang bisa disimpulkan jika beternak ikan gabus adalah suatu usaha yang menjanjikan dan dapat membawa keuntungan besar. Setelah masa panen ikan gabus, peternak bisa kembali mengelolanya secara konsisten sehingga mendapat penghasilan lebih tinggi.

error: Content is protected !!