Home » 5 Kelemahan Usaha Fotocopy yang Wajib Diketahui

5 Kelemahan Usaha Fotocopy yang Wajib Diketahui

Usaha fotocopy saat ini sangat banyak dan bahkan menjamur. Selain memiliki memiliki peluang mendapatkan keuntungan yang berlimpah, usaha juga punya risiko yang ditanggung saat memulai usaha fotocopy. Jadi bagi pebisnis yang akan memulai usaha fotocopy wajib mengetahui apa saja kelemahan usaha fotocopy.

Kelemahan inilah yang seharusnya dianalisis ketika memulai usaha yang sedang dijalankan agar dapat meminimalisir risiko. Berikut beberapa kelemahan usaha fotocopy yang bisa dijadikan pertimbangan:

Kelemahan Usaha Fotocopy yang Wajib Diketahui

Daftar Isi

1. Membutuhkan Banyak Biaya Listrik

Pada saat memiliki usaha jasa fotocopy, maka daya listrik merupakan modal yang harus disiapkan. Dimana daya listrik merupakan sumber penting agar mesin fotocopy bisa tetap berjalan lancar. Inilah justru yang sering jadi kendala saat usaha fotocopy sedang dijalankan.

BACA JUGA:  7 Usaha Apa yang Bisa Dititipkan di Warung, Ini Referensinya!

Pasalnya biaya listrik untuk usaha fotocopy tentu besar, sementara ketika sepi peminat, biaya listrik tetap banyak. Maka jika melakukan perhitungan, akan terjadi selisih harga dan biayanya tidak bisa ditutupi.

Inilah yang terjadi, ketika sepi peminat dan biaya listrik tetap sama harus dikeluarkan. Omset sedang menurun sementara pengeluaran biaya begitu banyak.

2. Banyaknya Pesaing Fotocopy

Selanjutnya kelemahan usaha fotocopy yaitu adanya pesaing yang banyak, dimana-mana sudah banyak yang membuka usaha tersebut. Apalagi di lingkungan kampus, ada beberapa usaha fotocopy yang dibuka dan jaraknya dekat sesama usaha tersebut.

Bagikan artikel:
error: Content is protected !!