Kebutuhan akses internet pada masa kini membuat penggunaan Wifi semakin banyak dijumpai. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan pengguna terkait cara mengatur jarak Wifi. Hal tersebut dapat berguna terkait sinyal Wifi yang terpancar atau koneksinya.
Pengaturan jarak Wifi bisa berhubungan dengan memperluas maupun mempersempit jangkauan akses. Berbagai hal yang mencakup di dalamnya pun perlu dicermati dengan baik. Berikut ini hal sekaligus tahapan yang bisa diperhatikan untuk mengatur jarak Wifi tersebut.
Beberapa Hal yang Perlu diperhatikan untuk Mengatur Jarak Wifi
Pengguna bisa memperhatikan beberapa hal berikut ini agar pengaturan jarak Wifi dapat lebih maksimal dan kinerja Wifi juga berjalan optimal. Hal tersebut di antaranya adalah:
1. Pengaturan Wifi
Poin penting yang pertama terkait cara mengatur jarak Wifi tentunya terletak pada pengaturan Wifi tersebut. Pengguna bisa melakukan pengaturannya melalui laptop/PC, maupun ponselnya. Akses pengaturan Wifi tersebut disesuaikan dengan provider Wifi yang digunakan.
Dengan mengakses IP Address Wifi melalui browser, pengguna bisa mengatur jangkauan Wifi. Baik memperbesar, maupun mempersempit akses. Menu pengaturan yang bisa digunakan pada Wifi Control tersebut seperti, tingkatan akses power yang terdiri dari persentase tertentu.
Semakin tinggi persentase yang dipilih, maka semakin luas jangkauannya. Begitupun sebaliknya. Pengguna juga dapat mengatur akses lainnya seperti batasan device yang bisa mengakses, frekuensi, serta lainnya.
2. Penggunaan Router
Dalam kaitannya dengan akses internet melalui Wifi, penggunaan Router tidak boleh terlewatkan begitu saja. Hal ini penting juga karena fungsi Router sendiri layaknya sebagai alat akses penghubung antara device atau perangkat ke jaringan Wifi yang ada.
Penggunaan Router ini tentu berpengaruh pada jarak jangkauan akses Wifi yang didapatkan. Alat ini dapat memungkinkan beberapa perangkat terhubung dengan akses Wifi/koneksi internet dari sumber yang sama.
Peletakan posisi Router dalam hunian juga harus diperhatikan. Usahakan, letakkan di tempat yang lebih tinggi serta tidak terhalang oleh benda-benda atau bagian hunian yang berpotensi menghambat koneksi, sehingga proses transmisi jaringan pun bisa lancar.
Di lain sisi, beberapa pendukung dalam pengaturan jarak Wifi yakni: penambahan Wifi Booster, Wifi Repeater atau Wifi Extender maupun Akses Poin lainnya yang dapat berguna untuk mempercepat serta memperluas jaringan Wifi.
Selain itu, penggantian Password Wifi secara berkala dapat membantu agar Wifi tidak disalahgunakan oleh orang lain, sehingga kekuatan sinyal atau jangkauan Wifi semakin lebih baik lagi dan sebagainya.
Cara Melakukan Pengaturan Wifi
Apabila ingin memperluas atau mempersempit jarak jangkauan Wifi, pengguna bisa mengaturnya dengan langkah yang tidak jauh berbeda. Tahapan caranya pun mudah dan cepat dipahami untuk dicoba. Berikut uraiannya:
- Buka browser, baik melalui ponsel maupun laptop/PC.
- Ketikkan IP Address di bagian kolom pencarian browser. IP Address ini disesuaikan dengan jenis Wifi yang dipakai pengguna. Contohnya: 192.168.1.1
- Setelah menekan tombol Enter dan tampilan laman situs pengaturan telah terlihat, lakukan pengisian akses.
- Log in dilakukan dengan memasukkan User beserta Passwordnya. Ini pun tergantung masing-masing pengguna dan provider Wifi-nya.
- Pilih pada bagian pengaturan Network. Biasanya, meskipun Providernya berbeda, tetapi cara serta menu pengaturannya tidak jauh berbeda.
- Pada bagian transmitting atau Wifi Control Power, pengguna bisa menyesuaikan persentasenya. Contohnya: 100% untuk jarak yang sekitar 20 m, dan lainnya. Semakin rendah, untuk mempersempit jarak Wifi. Begitupun sebaliknya.
- Atur menu lainnya jika diinginkan serta dibutuhkan. Seperti: pengaturan prioritas device, jumlah akses device dan sebagainya.
- Setelah pengaturan dirasa telah sesuai, klik Apply atau Submit untuk menyimpan pengaturan yang sudah selesai dan log out dari pengaturan tersebut.
Dengan mengetahui cara mengatur jarak Wifi, pengguna bisa memperluas maupun mempersempit akses Wifi tersebut. Tentu untuk kenyamanan dalam keperluan akses internet pengguna yang bersangkutan. Nantinya, dapat membantu dalam aktivitas yang memerlukan koneksi internet yang baik.