Home » Bahan Kain Drill Adalah | Jenis dan Karakteristiknya Seperti Apa?

Bahan Kain Drill Adalah | Jenis dan Karakteristiknya Seperti Apa?

Bahan atau kain yang diproduksi oleh pabrik terdiri dari berbagai jenis dan karakteristik yang berbeda-beda. Salah satunya adalah bahan drill.

Bahan drill adalah kain yang mempunyai tekstur pintalan diagonal atau miring dan jalinan benang yang kuat. Sedangkan bahan dasar untuk membuat kain drill adalah katun atau polyester.

Kelebihan Kain Drill

Awalnya bahan drill kebanyakan mempunyai warna cenderung berwarna khaki. Warna khaki adalah warna debu atau cokelat.

Sehingga pada dahulu kain drill banyak digunakan untuk bahan seragam tentara agar dapat mengkamuflase atau menyamarkan pakaian tentara pada saat terjadinya perang dunia ke dua.

Saat perang telah selesai, masih ada beberapa tentara menggunakan pakaian bahan drill untuk sehari-hari.

Sehingga kain drill mulai dilirik oleh para desainer dan menciptakan pakaian kasual atau sehari-hari dari kain drill.

Saat ini umunya bahan drill digunakan oleh konveksi seragam untuk membuat seragam kerja, pakaian dinas lapangan, jaket atau jas almamater, dan masih banyak lagi lainnya.

Kelebihan dan Karakteristik Bahan Drill

bahan drill

Bahan drill ini tidak ubahnya seperti bahan lainnya tentu memiliki karakteristiknya sendiri. Hal inilah yang menjadi pembeda antara kain drill dengan jenis kain yang lainnya.

Dengan mengetahui karakteristik yang dimiliki oleh kain ini, pihak produsen juga bisa mengerti bagaimana cara menggunakan kain ini dengan tepat.

Adapun beberapa karakteristik yang dimiliki oleh kain ini diantaranya :

1. Bahannya Awet

Pertama adalah bahan yang satu ini sangat awet jika dibandingkan dengan bahan lainnya.

Apalagi ketika digunakan untuk membuat celana seperti sirwal (celana kanvas, tropical, cotton, dsb) kain ini bisa dibilang juaranya.

Sehingga banyak produsen yang memanfaatkan bahan ini untuk pembuatan celana yang memang membutuhkan bahan yang kuat dan juga awet.

2. Tekstur Kainnya Unik

Selanjutnya adalah kain ini memiliki tekstur yang unik dengan bentuk alur benang garis-garis miring atau diagonal pada permukaannya.

Hal ini disebabkan proses pemintalan yang dilakukan untuk membentuk kain ini.

Bagi beberapa orang tentunya hal ini menjadi hal yang unik dan juga berbeda sehingga jarang ditemukan pada jenis kain lainnya.

3. Warnanya Tidak Mudah Pudar

Sebelumnya sudah dibahas bahwa kain ini sangat awet, tidak hanya dari segi kekuatan kain saja namun juga dari segi warna.

Kain yang satu ini tidak mudah pudar bahkan ketika kain ini sudah lama digunakan dan sudah sering terkena proses pencucian.

Sehingga meskipun sudah sering digunakan dan sering dicuci dan dijemur kain ini akan tetap seperti baru.

4. Tingkat Ketebalan yang Dimiliki Bervariasi

Kain ini memiliki tingkat ketebalan yang bervariasi dan secara umum dibagi menjadi tiga tingkatan.

Tiga tingkat ketebalan itu bisa dibedakan berdasarkan ukuran serat yang dimilikinya.

Dengan variasi ketebalan yang banyak ini tentunya akan mempermudah konsumen dalam menentukan ingin menggunakan kain yang mana.

Tentunya menentukan ini didasarkan pada kebutuhan dan produk yang ingin dibuat.

5. Bisa Digunakan Untuk Pakaian Kasual Maupun Pakaian Resmi

Sebelumnya sudah sedikit disinggung bahwa bahan drill ini memiliki tingkat ketebalan yang berbeda sehingga konsumen bisa memilih untuk menggunakannya pada produk apa.

Biasanya untuk kain drill dengan serat tipis bisa digunakan untuk pakaian kurta ataupun jubah. Sedangkan dengan seratnya yang tebal juga cocok untuk digunakan sebagai celana sirwal lapangan.

6. Tidak Mudah Kusut

Kelebihan selanjutnya dari kain drill ini yang membuatnya populer dikalangan konsumen adalah tidak mudah kusut saat digunakan.

Bahkan saat digunakan seharian sekalipun ataupun saat kain ini selesai dari proses pencucian.

Oleh karena itu konsumen tidak perlu mengeluarkan usaha berlebih untuk membuat kain ini tetap terlihat rapi, karena sangat mudah untuk melakukannya.

Karkateristik Bahan Drill

7. Bahannya Adem

Banyak yang berpikiran bahwa kain yang satu ini akan terasa panas saat digunakan.

Hal ini dikarenakan kain ini memiliki benang yang cukup tebal dan terlihat dari hasil pintalannya bahwa kain ini akan terasa panas.

Padahal kain ini masih cukup nyaman saat digunakan dan tetap memberikan sensasi adem kepada yang menggunakannya.

8. Kainnya Kuat dan Juga Kokoh

Karena proses pintalannya yang unik membuat kain ini memiliki karakteristik kuat ketika digunakan dan bahkan kain ini juga tidak mudah sobek.

Selain itu tekstur diagonal yang dimiliki oleh kain ini juga sangat kokoh.

Hal ini menyebabkan banyak masyarakat yang menggunakan kain jenis ini untuk pakaian yang digunakan di lapangan ataupun pekerjaan yang membutuhkan banyak gerak seperti koki.

9. Daya Serap Keringat yang Dimiliki Cukup Baik

Kain ini diketahui memiliki karakteristik akan tetap sejuk saat digunakan dan ternyata hal itu berpengaruh terhadap kemampuan kain ini dalam menyerap keringat.

Bahan yang satu ini diketahui mampu menyerap keringat dan juga air dengan baik. Sehingga cocok untuk digunakan sebagai bahan baku pembuatan pakaian pekerja lapangan.

10. Ada Bahan yang Mudah Luntur

Meskipun di awal dikatakan bahwa kain ini memiliki warna yang cukup awet dan tahan lama, namun pada beberapa jenisnya kain ini bisa mudah luntur.

Biasanya kain yang tidak terlalu tahan lama dalam hal warna adalah kain drill dengan jenis American drill.

Karena itu perhatikan dengan baik jenisnya sebelum memutuskan untuk menggunakan kain ini.

11. Terkadang Memiliki Berat yang Lumayan

Sebelumnya sudah disinggung bahwa kain ini ada yang memiliki lapisan serat lumayan tebal, dan hal ini menyebabkan kain drill akan berat bagi sebagian orang.

iasanya untuk mensiasati hal tersebut produsen akan menggunakan kain berserat tebal untuk pakaian kasual yang tidak terlalu banyak gerak.

Namun sebenarnya berat kain ini masih bisa ditolerir jadi tidak perlu khawatir.

12. Merupakan Kain yang Memiliki Harga Lumayan

Pada beberapa jenis lainnya kain ini juga memiliki harga yang terbilang cukup lumayan atau bahkan mahal.

Hal ini biasanya disebabkan karena jenis kain tersebut menggunakan serat katun lebih banyak jika dibandingkan dengan polyester.

Selain itu kain yang memiliki harga mahal ini juga biasanya berkualitas premium, sehingga tidak hanya awet namun juga sangat nyaman ketika digunakan.

Kekurangan Kain drill

Kekurangan Kain drill

Selain keunggulan bahan drill yang telah dijelaskan di atas. Berikut ini adalah kekurangan dari bahan drill antara lain:

1. Jenis tertentu mudah pudar

Jenis bahan drill yaitu American drill mempunyai kekurangan warnanya yang dapat lebih mudah pudar dibandingkan dengan jenis lainnya.

2. Cukup berat

Jenis bahan drill adalah bahan yang mempunyai serat tebal sehingga juga berpengaruh pada berat kain. Bagi sebagian orang menganggap jenis kain drill sedikit berat saat dipakai.

3. Tergolong kain yang mahal

Seperti bahan drill jenis Japan drill yang dibanderol cukup mahal karena mengandung katun yang tinggi.

Jenis Bahan Drill

Bahan drill terdiri dari beberapa jenis yang mudah ditemukan toko-toko kain di pasaran. Setiap jenisnya juga mempunyai karakteristik yang berbeda-beda. Berikut adalah jenis kain drill antara lain:

  1. Twist Drill

Bahan Twist Drill

Twist drill atau disebut juga dengan twill drill mempunyai sifat tahan air sehingga sulit ditembus air. Serat kain twist drill juga tergolong kecil. Jenis kain twist drill biasa digunakan di luar ruangan seperti sebagai jaket almamater.

  1. American Drill

Bahan American Drill

American drill mempunyai serat lebiih besar daripada twist drill. American drill bersifat lebih lembut karena terbuat dari katun dan polyester. Jenis American drill juga sering dan cocok sebagai bahan jaket almamater atau seragam.

  1. Japan drill

Bahan japan Drill

Japan drill mempunyai serat yang paling besar dibandingkan dua jenis di atas sehingga bersifat lebih kuat dan tebal.

Japan drill dibandrol dengan harga yang lebih tinggi dibanding jenis bahan drill lainnya karena konsentrasi serat  katun yang lebih tinggi.

Akan tetapi bahan yang tebal ini tetap sejuk saat digunakan.

Sedangkan dari segi kemampuan untuk menyerap air atau keringat Japan drill dapat menjadi kain yang direkomendasikan.

Kain drill sering digunakan sebagai bahan dasar model seragam lapangan.

  1. Hisofy Drill

Hisofy drill mempunyai tingkatan lebih tinggi dari Japan drill. Tekstur hisofy drill memang dapat dikatakan mirip  dengan jenis Japan drill, namun hisofy drill lebih lembut dan lemas.

Hosofy drill sangat cocok digunakan pada daerah beriklim tropis seperti Indonesia karena bersifat sejuk dan nyaman. Namun hisofy drill juga mempunyai kekurangan yaitu pilihan warna yang terbatas.

  1. Castilo Drill

castilo drill

Castilo drill sangat cocok dijadikan seragam berharga ekonomis dengan kualitas yang cukup bagus. Castilo drill mempunyai sifat tidak mudah kusut, lembut, tenunannya yang kuat dan rapat sehingga dapat lama.

Setiap jenis kain mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing termasuk juga bahan drill. Hal yang harus diperhatikan saat memilih kain adalah jenis pakaian yang akan dibuat, desain pakaian, tempat pemakaian misalnya indoor atau outdoor.

 Cara Merawat Bahan Drill

Cara perawatan bahan drill terbilang cukup mudah dibandingkan dengan jenis bahan lain. Namun agar bahan menjadi tetap awet dan selalu terlihat baru terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti di bawah ini:

  1. Mencuci

Bahan drill dapat dicuci menggunakan mesin cuci atau manual dengan tangan. Namun akan lebih baik jika dicuci menggunakan tangan saja untuk menghindari risiko kerusakan pada serat kain.

  1. Menjemur

Bahan drill sebaiknya dijemur pada tempat yang sejuk dan teduh. Hindari menjemur kain drill di bawah sinar matahari langsung agar warnanya tidak mudah pudar. Saat menjemur juga sebaiknya pakaian dibalik keluar agar warna lebih tahan lama.

  1. Menyetrika

Menyetrika bahan drill sebaiknya dilakukan saat kondisi lembab. Sehingga dapat lebih memberikan efek halus untuk permukaan kainnya.

Saat menyetrika juga jangan menggunakan suhu yang terlalu panas agar serat kain tidak mudah rusak. Akan lebih baik jika menyetrika menggunakan setrika uap agar pakaian lebih awet.

error: Content is protected !!